Solok Selatan Ks Sulitnya medan perjalanan untuk sampai ke Nagari Lubuk Ulang Aling, Kecamatan Sangir Batang Hari tidak menyurutkan Wakil Bupati Solok Selatan, H. Abdul Rahman dan Tim bantuan untuk menyalurkan bantuan, Sabtu (14/12).
Bersama BPBD Solok Selatan dan Basarnas, rombongan menembus jalan yang rusak parah akibat hujan deras dan beberapa titik yang longsor menuju Nagari paling ujung Selatan dari Kabupaten tersebut.
"Setelah menggunakan kendaraan darat, perjalanan kami lanjutkan dengan menggunakan perahu mesin (timpek), ujar Wakil Bupati.
Sebelumnya sempat dikhawatirkan timpek tidak akan bisa melalui luapan Sungai Batang Hari, karena derasnya arus sungai ditambah lagi banyaknya material batu dan lumpur.
"Kalau tidak bisa juga menggunakan timpek kami berencana akan berputar ke Dharmasraya, agar bantuan ini bisa sampai kepada masyarakat yang menjadi korban," tuturnya.
Sesampainya dilokasi, Wabup tidak dapat menyembunyikan duka citanya menyaksikan belasan rumah, sekolah dasar, dan rumah ibadah terdampak banjir.
Dukanya makin bertambah ketika mengunjungi rumah dinas guru di SDN Talantam. Ada tiga petak rumah dinas guru yang hancur bahkan perabotan didalamnya pun tidak dapat digunakan kembali.
"Ini harus menjadi perhatian dan fokus kita bersama bagaimana menjadikan daerah ini memiliki akses trasnportasi dan komunikasi yang baik," ujarnya.
Berdasarkan data Dinas Sosial Solok Selatan di Nagari tersebut ada 105 Kepala Keluarga dengan 478 jiwa yang terdampak banjir. Dan ada empat rumah yang hanyut.
Tim bantuan berhasil menyalurkan bantuan berupa beras sebanyak 1 ton, minyak goreng 2 liter sebanyak 198 buah, peralatan dapur 20 paket.
Ditambah lagi untuk alat kebersihan berupa cangkul 60 buah, sekop 27 buah, terpak atau tenda gulung 30 lembar, selimut 53 lembar, ember 43 buah, pengki 54 buah dan keranjang sampah 58 buah.
#adtara
Baca Juga
0 Komentar