Simpang Ampek (Pasbar). KS - Jalur 14 Plasma IV, V terjadi aksi kejar - Kejaran terhadap seorang pelaku cabul atau pada pelaku lidik,namun Pelaku dapat melarikan diri dan meninggalkan satu sepeda motor beat warna merah putih BA. 6354 SP dan satu kampak pemotong tandan sawit, Jum'at (07/02) sekira pukul 13:30 WIB.
Pelaku yang di ketahui bernama Rinto Simanjuntak (23thn) warga Jambak Jalur III Barat Jorong Jambak Nagari Koto Baru, kec Luhak Nan Duo telah melakukan aksi pelecehan seksual terhadap Nurul (15th) yang beralamat di Blok F Plasma IV Jorong Giri Maju Nagari Koto Baru, kec Luhak Nan Duo dengan cara meremas payudara dan memegang kemaluan korban. Hal ini diketahui oleh masyarakat dan puluhan orang warga Jorong Giri Maju dan Pujorayu melakukan pencarian pada pelaku di seputaran kebun sawit Plasma IV, Pasbar.
Kejadian pelecehan seksual oleh pelaku ini sudah sering didengar warga setempat dan telah banyak laporan warga kepada perangkat Nagari Giri Maju karena keresahan warga dan apabila tidak ditindak lanjuti segera maka makin banyak anak sekolah khususnya perempuan dan wanita muda yang jadi korbam disaat berjalan sendirian ataupun dengan menggunakan sepeda motor di sepanjang Jalan Plasma III menuju Sidomulyo. Hal ini sangat tidak mencerminkan sebagai warga yang bermasyarakat dengan baik dan sangat kurangnya ilmu agama sehingga melakukan aksi bejat terhadap korban.
"Kami sangat resah dan mengkhawatirkan kaum pemudi dan anak sekolah serta kaum ibu muda yang perjalanannya jadi terganggu karena adanya aksi sipelaku pelecehan seksual ini. Dan kami ingin aparat dan perangkat pemerintah agar segera mengantisipasi situasi ini agar tidak ada korban dan suasana hidup bermasyarakat menjadi lebih tenang dan nyaman," papar Antonius, salah satu warga.
Saat ini para korban sudah diarahkan untuk membuat laporan kepada polisi di Mako Polsek Pasaman. Pelaku serta sepeda motor dan kampak untuk mengancam korban telah diamankan oleh personil Polsek Pasaman dan pelaku juga telah berhasil ditangkap sekira pukul 14:45 wib oleh tim opsnal Polsek Pasaman. Dengan pelacakan keberadaan pelaku yang sudah sampai di Jorong Sidomulyo dan dengan tanpa kekerasan membujuk pelaku supaya keluar dari persembunyiannya untuk diberi arahan dan dimintai pertanggung jawaban atas perbuatannya terhadap korban.
Tim Opsnal Polsek Pasaman Barat akhirnya menjemput pelaku di perkebunan PTPN untuk menghindari amuk massa yang sudah mendidih karena tidak senang oleh kelakuan pelaku.
#Ode/Mislan
0 Komentar