Tanah Datar,-KS,— Bundo Kanduang merupakan satu-satunya organisasi kemasyarakatan perempuan untuk hukum adat Minangkabau yang menganut sistem kekerabatan matrilinial sekaligus menjadi mitra pemerintah daerah mewujudkan Tanah Datar yang madani, berbudaya dan sejahtera berlandaskan ABS SBK.
Hal itu disampaikan Ny. Lise Eka Putra saat membuka acara lomba Tahfiz antar Bundo Kanduang se-Kabupaten Tanah Datar, di Gedung LKAAM Tanah datar , Batusangkar, Kamis (22/04).
Lebih lanjut Lise katakan, kemajuan zaman dan arus globalisasi membuat tugas dan beban kerja bundo kanduang di tengah masyarakat semakin berat, selain itu dituntut untuk memperkuat peran dalam membentengi anak sekaligus memelihara adat dan budaya minangkabau, salah satunya dengan mendekatkan diri kepada Allah salah satunya dengan membaca alqur’an.
Ny. Lise Eka Putra juga sampaikan apresiasi kepada pengurus yang telah mengangkat kegiatan lomba tahfiz ini, dimana pelaksanaannya dilakukan pada bulan suci Ramadhan.
Selain itu, Ny. Lise sampaikan, sebagai pengurus Bundo Kanduang tentu mempunyai tugas berat yang telah menantinya, berdasarkan sumpah yang telah diikrarkan, bahwa Bundo Kanduang harus bisa menegakkan adat di dalam kehidupan sehari-hari.
Ny. Lise juga berharap Bundo Kanduang dapat mengantisipasi masalah kenakalan remaja yang terjadi saat ini, karena memang dimulai dari Bundo Kanduang lah pendidikan karakter usia dini dimulai.
“Bundo Kanduang secara harfiah mempunyai arti Ibu sejati, banyak peran penting yang menjadi tanggung jawab Bundo Kanduang, ia (Bundo Kanduang) juga sangat berpengaruh terhadap perkembangan dan pelestarian budaya Minangkabau. Melalui acara ini, semoga Bundo Kanduang di Luhak Nan Tuo akan menjadi suri tauladan dan membawa manfaat dalam keluarga,” ujar Ny. Lise.
Sementara itu, Bupati yang diwakili Staf Ahli Bupati Bidang SDM dan Kemasyarakatan dr. Ermon Revlin sampaikan rasa bangga dan apresiasi kepada bundo kanduang yang telah mendukung visi dan misi daerah.
“ Saya menyambut baik kegiatan tahfiz ini, dimana bundo kanduang juga menjadi contoh bagi anak-anaknya, mari dukung program pemerintah Tanah Datar menjadikan kabupaten Tahfiz dengan harapan satu rumah satu hafiz atau hafizah,” ungkp Ermon.
Sebelumnya Ketua Bundo Kanduang Tanah Datar Gusna Wilis sampaikan lombah tahfiz ini merupakan kegiatan rutin yang digelar bundo kanduang, namun tahun lalu tidak bisa dilaksanakan karena baru merebaknya wabah covid-19.
“Kegiatan lomba tahfiz dilaksanakan hari ini diikuti Bundo Kanduang Kabupaten Tanah Datar 17 orang, Bundo Kanduang Kecamatan 14 orang dan Bundo dengan usia 50 tahun ke atas.
Turut hadir pada kesempatan tersebut Kabid pada Dinas Sosial Sri Hastuti dan Wakil Ketua TP PKK Ny. Patty Richi Aprian.
#DST|hms
0 Komentar