Kawasan Sumbar.Com – Pasaman Barat Bicara tentang pendidikan, tentunya tidak bisa mengabaikan dari sisi kualitas pendidikan itu sendiri.
Kualitas pendidikan suatu bangsa ditentukan oleh kualitas pendidiknya. Guru sebagai pelaksana pendidikan pada jenjang dasar, menengah dan usia dini harus memiliki kompetensi dan kualifikasi yang memenuhi standar nasional pendidikan.
Wakil Ketua Komis I DPRD Kabupaten Pasaman Barat Ali Nasir. SH Selaku Ketua KOMITE, SMP NEGERI 3 KINALI menuturkan, dunia pendidikan yang dihadapi oleh wilayahnya saat ini bukan lagi hanya mengupayakan pendidikan yang dapat diakses (accessible) oleh setiap warganya, tetapi juga membenahi kualitas pendidikannya.
“Kunjungan ini adalah bentuk perjuangan Wakil Ketua Komisi I DPRD Kabupaten Pasaman Barat dalam proses pengangkatan Pelepasan Siswa Kelas IX TP. 2020 - 2921 ,” Ali Nasir. SH,ujarnya.
Kebutuhan mendesak pengangkatan PPPK dalam jabatan guru itu tidak lepas dari kekurangan guru profesional dan ketidak merataan distribusinya di seluruh daerah.
“Kita ikut UU No. 5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara Pasal 1 ayat 4 yang berbunyi pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja yang selanjutnya disingkat PPPK adalah warga negara Indonesia yang memenuhi syarat tertentu, yang diangkat berdasarkan perjanjian kerja untuk jangka waktu tertentu dalam rangka melaksanakan tugas pemerintahan,” katanya.
“Di mana pada Pasal 22 jelas gamblang menyatakan bahwa PPPK berhak memperoleh gaji dan tunjangan, cuti, perlindungan, dan pengembangan kompetensi,” terangnya.
Dan Peraturan Presiden No, 38 tahun 2020 tentang Jenis Jabatan yang Dapat Diisi Oleh Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja juga gamblang menjelaskan tentang jenjang karir dan ketetapan masa depannya.
“Saya berharap para kompetitor nanti berlomba-lomba untuk meningkatkan kualitas diri dan materi dalam menjadikan dirinya sebagai guru yang berpotensi dan memenuhi standar nasional pendidikan itu sendiri,” ungkapnya.
Politisi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) ini juga mengingatkan tentang KRK Dinas Pendidikan Kabupaten Pasaman Barat yang berisi pengadaan mebel sekolah di mana pencapaiannya memasuki angka Lumayan Banyak untuk anggaran 2022. Ia meminta ke depannya jangan sampai menjadi tidak tepat fungsi pada peruntukan yang semestinya.
“Intinya kami DPRD dan saya selaku Wakil Ketua Komisi I DPRD Kabupaten Pasaman Barat akan terus konsen dalam menyikapi dunia pendidikan agar optimal diisi oleh orang orang yang berkompeten dan tepat guna, serta mempunyai fasilitas pendidikan yang berfungsi guna,” ujar Ali Nasir. SH
“Mari bersama sama kita memajukan dunia pendidikan tanpa pengecualian dan hanya berorientasi pada kemajuan keilmuan dan akhlak anak didik kita selaku generasi masa depan,” pungkapungkas
#Rajo Alam
0 Komentar