Limapuluh Kota, Kawasansumbar.com -- Beberapa hari terakhir merupakan masa-masa perpisahan siswa yang hendak lulus sekolah, baik di tingkat SMP maupun SMA sederajat. Salah satu diantaranya SMP Negeri 2 bukit barisan dikabupaten lima puluh kota.
Bisron hadi.S.p.d.i anggota dewan kabupaten limapuluhkota dalam kata sambutannya menekankan perlunya pendidikan bagi anak, dengan cara harus adanya pengawasan dari orang tua murid dengan perlunya kerja sama lingkungan serta selalu mengikuti pendidikan formal bagi anak didik jagan sampai disekolah saja untuk pendidikan anak tapi ditekan lagi bagi orang tu wali murid untuk melihat anak anak didik dirumah ujar Bisron hadi.
Dalam mengisi acara perpisahan siswa-siswinya kelas IX atau kelas tiga, pihak sekolah menyuguhkan pertunjukan seni maupun peragaan olahraga yang diperankan siswa-siswinya maupun para alumni.
Diantara pertunjukan yang berlangsung di SMPN 2 Bukit barisan yag berada dijorong sopan maek selasa (31/5/2022), seni tradisional seperti seni tari dan kesenian lainnya dan juga tahfiz
, Kepala SMP Negeri 2 Plt Bukit Barisan kepala sekolah mengatakan, meski belum ada pengumuman kelulusan, perpisahan siswa kelas IX atau seremonial penyerahan siswa kepada orang tua sudah dilakukan. Hal ini karena setelah pengumuman kelulusan, siswa dan orang tua sudah disibukkan untuk mencari sekolah lanjutan.
Pihaknya juga berharap pada pengumuman lulusan bulan Juni 2022 mendatang, anak didiknya bisa lulus 100% . Kepala sekolah SMPN 2 plt nopi Ardi bukit Barisan menambahkan, isi dari acara pentas seni menurutnya merupakan penggalian kemampuan siswa-siswinya kelas VII dan VIII yang memiliki talenta cukup bagus untuk ditampilkan. Para seniman pelajar yang tampil mendalami seni dari kegiatan ekstra kurikuler di sekolah.
Acara berlangsung sangat meriah dengan ada penampilan anak kelas 9 dan para guru menampilkan tarian indang, penampilan anak2 dengan robab badendang dan banyak lg kegiatan termasuk kegiatan keagamaan seperti penampilan anak-anak tahfiz.
Sambutan ketua komite febrimaiton mengungkapkan bahwa perlunya anak-anak menghormati guru dan orang tua sampai kapan pun karena ilmu yg diberikan merupakan salah satu jalan utk menempuh jenjang selanjutnya.
Dengan kreasi seni yang dilakukan, diharapakan kedepannya bisa memotifasi siswa untuk bisa meningkatkan kemampuannya. Tema yang diambil, pendidikan SMP Negeri 2 sebagai penyangga budaya, penyangga pendidikan yang menyenangkan dan penyangga karakter nasional.
Bisa menginspirasi, bahwa kita tidak boleh melupakan budaya dan hal-hal lain yang kita miliki di era globalisasi ini. Pelepasan siswa kelas IX atau kelas III SMP Negeri 2 bukit Barisan diikuti sekitar 300 orang.
Selain siswa kelas VII, VIII dan IX juga guru dan komite sekolah serta undangan .seperti anggota Dewan partai PKS Bisron Hadi.S.p.d.I kepala sekolah Sd kepala sekolah MTSN kepala sekolah SMA,ketua KAN Nagari Maek dan wali nagari yang diwakili wali jorong sopan maek dan tokoh masarakat Kecamatan bukit barisan untuk menyemarakkan acara perpisahan tersebut.
Dendi/hms
0 Komentar