KAWASANSUMBAR.COM
Pasaman Barat | (sumbar) Pemilihan legislatif (Pileg) 2024 tersisa kurang lebih 7 bulan lagi . Tepatnya 14 Februari 2024 mendatang. Namun sejumlah bakal calon legisltif (Bacaleg) sudah mulai bermunculan menebar pesona di masyarakat. Para pendatang baru ini pun bisa menyalip petahana ke DPRD Pasaman Barat
Salah satu daerah pemilihan (Dapil) yang terbilang kompetitif, hasil Pemekaran dapil 2 jadi dapil 5 , yakni Dapil 5 Kec Kinali
Dalam pemilu kali ini banyak bermunculan calon legislatif (caleg) yang lebih muda. Lantas apa motivasi mereka terjun ke dunia politik? Tentu sangat beragam. Tapi umumnya mengaku ingin membangun dan membenahi Pasaman Barat ini agar lebih baik. Tetapi akan kah mereka mampu bersaing ? Dengan jumlah kursi 7 yang diisi pesaing mantan Calon bupati, pengusaha, tokoh masyarakat berpengaruh di daerah masing-masing dan Petahana yang diprediksi akan kembali maju adalah Ali Nasir.SH (PKB), Wahyudi (Gerindra),dan Anggota DPRD lainnya .
Untuk bisa bersaing tentu caleg muda harus memiliki tiga indikator yaitu popularitas (terkenal /dikenal),akseptabilitas (diterima/disukai ) dan elektabilitas (dipilih) . Dalam pemantauan awak media caleg muda dari Partai Golkar Rizki Aulia.SE putra Daliyus K memiliki potensi dan nilai cukup tinggi dari tiga indikator tersebut untuk bisa bersaing merebut kursi di dapil 5 wilayah kec kinali .
Setelah di hubungi awak media ia mengaku akan membenahi Pasaman Barat ini. Karena merasa terpanggil melihat kondisi Pasaman Barat yang semakin memprihatinkan, khususnya masalah pengawasan dan pengalokasian anggaran .
"Penting mengajukan Calon Anggota DPRD untuk amankan anggaran negara. bonus demografi Pasaman Barat memberikan peluang besar untuk memperbaiki lapangan kerja dan meningkatkan perekonomian dengan upaya peningkatan lapangan kerja, kualifikasi tenaga kerja, pengembangan sektor-sektor potensial, dan dukungan pemerintah yang efektif.," ujar Rizki Aulia.SE saat ditemui di Kinali Rabu 27 Juli 2023
Saya melihat dan memahami kondisi sekarang ini, Potensi angkatan kerja dan tantangan lapangan kerja bagi pemuda pasaman barat selama ini bnyk anggaran dialokasikan ke infrastruktur tanpa menyiapkan sdm yang terampil dan berdaya saing..," ujar Rizki Aulia
Menjadi role model pemuda untuk melek politik dan sebagai jembatan aspirasi pemuda yang sering di hiraukan menjadi penambah motivasi Rizki Aulia mencalonkan sebagai caleg. Di sisi lain, sangat jarang anggota DPRD yang memiliki idealisme, yang benar-benar membela kepentingan rakyatnya.
"Karena terbatasnya sumber ekonomi yang disediakan oleh alam, Mustinya kedepan pasaman barat harus mulai melirik sektor- sektor ekonomi kreatif seperti ekonomi digital, ini yg tidak teraspirakan karena tidak ada kalangan muda di legislatif tingkat daerah. Biaya politik memang tidak ada yang murah. Seperti saya di Dapil 5 Kinali pasti warga sudah cerdas-cerdas.Saya berharap untuk masyarakat kinali tidak ada yng golput dan terhindar dari Politik pragmatis ," kata Rizki Aulia
#Rajo alam
0 Komentar