PPTK Proyek IDT RSUD Kota Padang Panjang Sampaikan Klarifikasi terkait Pemberitaan Media.


KAWASANSUMBAR.COM

 Padang Panjang | (sumbar)  Terkait Pemberitaan di media www.kawasansumbar.com yang berjudul," Lagi Lagi Proyek Pembangunan Gedung Di RSUD Padang Panjang Berpotensi Mangkrak". yang terbit Rabu, 07 Agustus 2024 pihak RSUD Kota Padang Panjang melakukan klarifikasi Via Whats app yang dikirim melalui Kadis Kominfo Kota Padang Panjang Drs. Ampera Salim untuk diterbitkan di media KawasanSumbar sebagai klarifikasi dari Yevi Maslinda selaku PPTK IDT RSUD Kota Padang Panjang yang saat sekarang ini sedang melakukan Ibadah Umrah di Tanah Suci Mekkah, Kamis, 8/8/2024.

berikut klarifikasinya.

Mekah (Arab Saudi), untuk mengklarifikasi berita yang simpang siur mengenai Pembangunan Gedung Instalasi Diagnostik Terpadu (IDT) dengan ini kami jelaskan bahwa pekerjaan tersebut telah berkontrak pada tanggal 17 Juli 2024 dan Surat Perintah Mulai Kerja (SPMK) di terbitkan pada tanggal 18 Juli 2024. Setelah SPMK diterbitkan pihak kami melakukan rapat Pra Construction Meeting (PCM) yang dihadiri oleh Tim JPN sebagai pendamping hukum, inspektorat (tim probity audit), kabag. UKPBJ dan yang lainnya. PCM ini  beberapa kali dilakukan, karena ppk tidak menerima disebabkan hal-hal yang belum sesuai dengan kontrak  dan setelah semua sesuai dengan kontrak PPK baru dapat menyepakati dan menyetujui PCM tersebut.

Mengenai berita tentang progress pekerjaan yang sudah deviasi 10 % hal tersebut tidaklah benar, berdasarkan raapat mingguan yang dipimpin langsung oleh ppk yang sedang melaksanakan ibadah Umroh melalui zoom dari Mekah, didapatkan laporan dari konsultan pengawas bahwa progress pekerjaan masih sesuai target pada schedule di kurva S. Meskipun demikian kami tetap mendorong penyedia agar mempercepat pekerjaannya  dengan menambah pekerja dan peralatan di lapangan. dan pihak penyedia telah berkomitmen untuk menyelesaikan pekerjaan ini tepat waktu.

Demi kemajuan Kota Padang Panjang khususnya kemajuan Rumah Sakit milik kita Bersama ini kami mohon doa dan dukungan dari segala pihak dan masyarakat kota Padang Panjang agar pekerjaan Gedung IDT ini selesai pada waktunya dan bermanfaat untuk masyarakat luas.

Demikian Klarifikasi yang disampaikan ke media kami. 

Saat tim media turun kelokasi bertujuan untuk klarifikasi kepihak konsultan Proyek IDT tersebut, konsultan yang dimaksud tidak ada dilokasi pekerjaan (Jumat 9/8/2024). Padahal baru jam 3 sore namun aktifitas dilokasi proyek sudah tidak ada, dari orang orang yang ada sekitar proyek, mereka yang tidak mau disebutkan namanya mengatakan terkait klarifikasi diatas," silahkan saja Pejabat berwenang untuk langsung melihat kelokasi proyek IDT ini, apakah Schedule Kurva S yang dituliskan tersebut sesuai dengan fakta yang ada dilokasi proyek, dan alat apa yang ditambahkan ?", tanya mereka. Hasil foto dilokasi alat masih yang terlihat yang kemaren juga dan tidak ada pekerjaan yang bobotnya bisa dinilai sudah mencapai hingga Rp.100 juta saja, Padahal nilai bobot pekerjaan seharusnya sudah mencapai lebih kurang Rp.1,8 Milyar terhitung dengan akumulasi 24 hari kerja hingga saat ini Jumat, 9/8/2024

Jika nilai bobot pekerjaan dianggap sebesar 0.66% per/hari. (Nilai kontrak dibagi 150 hari kalender) Maka pekerjaan yang harusnya sudah selesai sebanyak lebih kurang 0,66 x 24 hari = 15,84 % dikali nilai Kontrak 11.823.756.377.21 artinya nilai bobot pekerjaan seharusnya sudah mencapai senilai Rp. 1.872.883.010.15. silahkan dilihat dilokasi apakah nilai bobot pekerjaan sudah sebesar itu dilapangan. Material Omset yang bisa dianggap sebagai bobotpun tidak ada terlihat dilokasi pekerjaan.

# Tim RMA

Baca Juga

Posting Komentar

0 Komentar

Selamat datang di Website www.kawasansumbar.com, Terima kasih telah berkunjung.. tertanda, Pimred: Adrianto